Usulan Desa Panggungharjo Pada Jokowi - Presiden terpilih Indonesia, Joko Widodo atau Jokowi sebentar lagi akan mendapatkan usulan program yang dilayangkan oleh Seknas Jokowi dan pemerintah Desa Panggungharjo terkait dengan program pembangunan desa. Desa panggungharjo adalah juara 1 lomba desa se-Indonesia. Diskusi tentang perumusan program ini dilaksanakan di Balai Desa Panggunharjo, Kecamatan Sewon, kabupaten Bantul, Provinsi DIY. Acara ini sebagai rangkaian kegiatan simposium nasional II yang digelar oleh Seknas Jokowi bersama forum ilmuan di 15 kota besar di Indonesia.
Program pembangunan desa yang akan diusulkan bertujuan agar desa-desa di Indonesia tumbuh dan maju seperti Desa Panggungharjo. Hadir dalam acara tersebut Wahyudi Anggoro Hadi (Kades panggungharjo) dan Dadang Juliantara (Presidium Seknas Jokowi). Tentu dengan menerapkan program seperti yang ada di Desa Panggungharjo desa-desa lain juga akan semakin sejahtera dan maju. "Kita satu-satunya desa yang menggandeng BPKP [badan pengawas keuangan dan pembangunan] untuk melakukan pengawasan terhadap menggunaan anggaran desa,” papar Wahyudi.
Ada beberapa gebrakan yang telah dilakukan oleh Desa Panggungjarjo, di antaranya sebagai berikut :
- Desa Panggungharjo memiliki anggaran pendapatan belanja desa (APBDes) senilai 2 miliar rupiah setahun, yaitu tertinggi di Bantul.
- Menolak gratifikasi dari pengusaha yang menanamkan modal/investor.
Desa panggungharjo menjadi "contoh" desa sejahtera yang bisa diterapkan di pemerinatahan Jokowi-JK. Masyarakat desa dituntut untuk mandiri dan memikirkan nasibnya sendiri, masa depan dan bagaimana usaha-usaha untuk mencapainya. Program desa panggungharjo bisa ditiru oleh desa-desa di seluruh Indonesia. Pada kesempatan sebelumnya, Seknas Jokowi juga menyelenggarakan acara untuk merumuskan sejumlah kebijakan dan program bagi pemerintah Jokowi-JK sebagai bagian dari pembangunan desa. Acara itu dihadiri oleh ratusan ilmuan se-Indonesia. Simposium nasional II itu mengusung tema “Jalan perubahan untuk indonesia berbaulat, mandiri dan berkepribadian 2014-2019″.
Pada tanggal 18 Agustus 2014 lalu Jokowi secara resmi membuka simposium di Hotel Royal Ambarrukmo. Sedangkan panel-panel diselenggarakan di berbagai daerah di Indonesia seperti Malang, Solo, Surabaya, Jogja, Jakarta, Makassar dan lain-lain.
Bagaimana menurut anda? Apakah usulan ini baik untuk pemerintahan Jokowi-JK? Lalu bagaimana seharusnya Jokowi menyikapi usulan ini? Kita tentu berharap Indonesia sejahtera yang meliputi desa-desa dan seluruh wilayah Indonesia.
Salam Indonesia Sejahtera.!!!
Simak terus Harian Joko untuk mendapatkan berbagai berita tentang Jokowi (Joko Widodo) terbaru dan update setiap hari.
Baca juga yang ini : Jokowi : 1 Ha Sawah Hasilkan 8 Ton Padi